TEKTOK with ASLI PRIMA (3)
Setelah menemukan apa yang menjadi objek kamera D 5100 ini, saatnya kembali ke pangkuan mantan.... Eh Rumah :v
Tapi, akan naik bus apa?
Bicara soal bus-bus yang berada di merak dan sekitarnya Menurut pandanganku, sudah tak asing lagi kalau Arimbi dan Bima Suci yang sama-sama berlatarkan warna Kuning bergaris bawah Merah Menguasai jalur Merak-Serang dan sekitarnya, dibanding kompetitornya di jalur yang sama, Primajasa dan AJP serta SM. Prima, bahkan Trio dari Hiba Grup, Laju Prima, Murni Jaya, serta Asli Prima (cmiiw), ini terlihat saat aku berada di terminal Merak, di lahan parkirnya saja ada kali 8-10 unit bus, dan dengan pembaharuan armadanya, termasuk Jetliner SHD yang menjadi sebab kedua dari ide mlaku2 ini :v
Ku menunggu di depan Terminal dan meneduh di salah satu warung, sebelumnya sempat aku melihat SM. Prima berkostum Falcon, model baru dari Trijaya Union, berchasisskan RK 8, ngetem saat aku berada di sebrangnya, sebenarnya ini juga jadi incaran, tetapi saat kuingin mendekatinya, dia sudah pergi #halah.
Saat berteduh dan menunggu makhluk yang ber "Topi" itu, sedang ngetem Asli Prima Jetbus made in Embuh dengan mesin OM 366LA, lah enih lagi.....antara Ogah tapi penasaran, ogah karena ingat ongkosnya tadi yang sangat mahal, tetapi penasaran karena Chasiss buatan Mercedes-Benz ini yang terkenal Empuk dan Jahat, dan kedua karena ini armada Bandung, yang mungkin terkenal Nyaman dan bagus :D.
Daripada menunggu si Makhluk itu ga keluar-keluar, apa salahnya mencoba lagi. 😁
Saat kulihat ke depan bus ini, lho keneknya mana? Kok cuma sopirnya saja?
Ternyata keneknya laporan :v. Saat berpikir naik atau tidak, sang kenek keluar dan menghampiri bus tsbt, saat ku tanya apa bisa turun serang, dibalas dengan Iya :D
Kumasuki interior yang dipisahkan dengan sekat, weleh-weleh bersekat juga ini bus, dan pertama kalinya naik bus bersekat depan, kupilih deret ke 4, karena hotseat telah terisi :p, aku memang tidak mengincar hotseat, karena selain terhalang sekat, TV yang berada di belakang kaca sekat sangat dekat, sehingga bisa rusak ntu mata :v.
Kursi berbahan kulit yang buatannya ga tau darimana, sangat nyaman dengan hembusan AC yang sangat pas, tapi jarak legroom DM alias Dengkul mepet menjadi minusnya, beda dengan naik bis pertama tadi, yang meskipun duduk di smoking room, namun legroomnya suangattt lega, bahkan bisa selonjor full :p
Bus langsung berangkat dan memilih jalur bawah non tol, hmm unik tak biasanya, mungkin mencari tambahan penumpang, sejenak kulihat kebelakang, ehh kosong, mungkin hanya membawa beberapa penghuni.
Ayunan lembut suspensi khas Kuler ini bisa kurasakan, apalagi dengan hiburan berupa band terkenal yang terpampang di layar tv dan suara suling khas MB klasik ini menambah syahdu. Tak selang lama sang kenek melakukan tugasnya utk menarik ongkos, dan diriku ini dikenakan Rp. 10.000 yang setelah ku WA sang Ahli fisika itu, sangat murah, hehe. Sempat melihat sang kernet memegang segenggam tiket, berharap mendapatkannya, apadaya tidak mendapatkannya, sungguh tidak adil :p
Memasuki gerbang tol Ciujung Timur, dan langsung melenggang menembus jalan yg dikelola Marga Mandala Sakti.
Teetttt.... Teeettt..... Teeeetttttttt.........
Klakson khas MB 1521 ini lantang terdengar saat ada sebuah mobil menghalangi jalurnya.
Wahhh joss bener nih, walaupun sang Supir terlihat sangat sepuh, tetapi mampu membawa bus ini mendahului beberapa mobil pribadi, bahkan aksi tempel-menempel pun dilakukan, bahkan saat kondisi jalan basah akibat guyuran hujan, tak menghalanginya untuk tetap injak gas dalam-dalam
Memasuki Terminal Seruni, ternyata daftar bus yang parkir disini tidak berubah, hanya ditambah Rosalia Indah yg mengusung Kelas Executive Plus bermodis HDD kuda jingkrak.
Memasuki jalan raya utama serang saat menuju Terminal terbesar Kota Serang, lalu lintas cukup ramai, dan menguntit Rosalia Indah NL 339 berbody Jetbus HD yang chasissnya dari Dealer Hartono Raya Motor.
Memasuki Terminal, langsung menuju jalur penurunan, kusudahi kebersamaan dengan bus berchasiss yang menjadi idola para pengusaha Otobus tahun 1990-an itu, dan diakhiri dengan mengambil objek Zentrum MK Scorpion X yg mungkin sedang Perpal.
Fotonya ketinggalan :p
Sekian........